Jalur pendakian ke Gunung Merbabu kembali dibuka mulai hari ini, Rabu (16/1/2019). Hal tersebut disampaikan pihak pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu melalui surat resmi bernomor SE 34/T.35/TU/EVLAP/2019.

Dalam surat bertanda tangan Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu, Edy Sutiyarto, disebutkan bahwa dibukanya kembali pendakian’>jalur pendakian ini berlaku untuk seluruh jalur yang ada.

Pembukaan pendakian’>jalur pendakian ini dikarenakan pantauan kondisi cuaca yang mulai membaik.Sebelumnya, pendakian’>jalur pendakian Gunung Merbabu ditutup mulai 30 Desember 2018.

Penutupan itu disebutkan karena cuaca ekstrem seperti hujan badai disertai angin kencang, sehingga berbahaya bagi kegiatan pendakian.

Ditegaskan, sebelum melakukan kegiatan pendakian, calon pendaki harus mempersiapkan peralatan-peralatan yang dibawa dan mematuhi SOP (standard operational procedure) pendakian yang ada.

Selain itu, kondisi jasmani dan rohani juga harus diperhatikan, untuk mengantisipasi apabila terjadi kondisi cuaca yang ekstrem saat melakukan kegiatan pendakian.

jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu resmi DIBUKA. Untuk para pendaki agar selalu menggunakan 5 jalur resmi yaitu ( Jalur Pendakian Selo, Wekas, Cuntel, Thekelan, Swanting).

  • bayar tiket sesuai ketentuan
  • bawa turun kembali sampahmu
  • jangan corat-coret ( Vandalisme )
  • jangan bikin api unggun

Balai Taman Nasional Merbabu mengimbau kepada para pendaki untuk menjaga kelestarian dan kebersihan. Termasuk pula membawa turun sampah dari makan maupun botol minuman yang dibawa sebelumnya. Setelah satu bulan ditutup kepada pendaki supaya ikut menjaga ekosistem apapun yang ada di kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu.